Selasa, 14 Mei 2013

PERMASALAHAN DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD

1.   PERMASALAHAN DALAM PEMBELAJARAN BILANGAN DI SD
  • Masih banyak para guru dan siswa yang tidak dapat membedakan tanda – atau + sebagai operasi hitungan dengan tanda – atau + sebagai jenis suatu bilangan. Umumnya, para guru atau siswa belum paham benar menempatkn tanda – atau + sebagai operasi hitungan dengan tanda – atau + sebagai jenis suatu bilangan. Misalnya untuk bentuk “4 + (-8)” dengan membacanya “empat plus min delapan” atau dibaca “empat ditambah minus delapan”. Padahal bentuk “4 + (-8)” seharusnya dibaca “empat ditambah negatif delapan” atau “empat plus negatif delapan”. Jadi, kalau tanda – atau + berfungsi sebagai operasi hitung, maka harus dibaca minus atau min atau kurang untuk tanda – dan plus atau tambah untuk tanda +. Sedangkan, kalau tanda – atau + ditempatkan sebagai jenis suatu bilangan, maka harus dibaca “negatif untuk tanda – dan positif untuk tanda +”.
  • Kurang tepatnya memberikan pengertian bilangan bulat. Pada umumnya, dalam buku-buku pelajaran di sekolah dasar (khususnya untuk kelas 5) banyak yang tidak memperhatikn bagaimana memberikan penjelasan atau pengertian adanya bilangan bulat secara tepat. Misal, ada buku yang memberi ilustrasi anak berjalan maju untuk enandakan bilangan positif dan anak mundur untuk bilangan negatif tanpa adanya oenjelasan kenapa harus ada bilangan negatif. Padahal untuk menjelaskan pengertian bilangan bulat (khususnya yang menyangkut bilangan negatif) harus dikaitkan dengan jenis atau bentuk operasi pada bilangan asli, sehingga anak akan mengerti kenapa harus ada bilangan negatif yang secara utuh jika digabung dengan bilangan cacah menjadi bilangan bulat.
2.    PERMASALAHAN DALAM PEMBELAJARAN PENGUKURAN DI SD
  • Kesulitan memahami tentang skala. Untuk membantu menyelesaikan masalah mereka, gunakan penjumlahan berulang dalam perkalian, dan pengurangan berulang dalam pembagian. Bimbinglah mereka memahami skala naik dan skala turun, melalui hal-hal yang terkait dengan ukuran, pembelian (belanja), dan kalender.
Contoh:
Jika 1 botol minyak seharga 3000 rupiah, maka berapa harga 5 botol minyak?
1 botol → 3000 rupiah
2 botol = 1 botol + 1 botol → 3000 rupiah + 3000 rupiah
→ 6000 rupiah → (2 x 3000) rupiah

Dengan demikian, dapat dicari bahwa:
5 botol → (5 x 3000) rupiah → 15000 rupiah
Harga 5 botol minyak adalah 15000 rupiah

Dengan pengembangan korespodensi seperti ini, mereka diharapkan dapat menangkap secara benar makna skala sebagai perbandingan dan dapat terkait dengan perkalian.

3.    PERMASALAHAN DALAM PEMBELAJARAN STATISTIK, DATA DI SD
  • Kesulitan mengkaitkan dengan keadaan yang realistik, yaitu permasalahan yang terkait dengan keadaan sehari-hari para siswa. Untuk membantu mereka menyelesaikan masalah ini, guru perlu membimbing mereka menggunakan bahan manipulatif, peraga, diagram, atau gambar dalam proses memahami pokok permasalahan.
Contoh:
Suatu toko memberikan potongan harga sebesar 25%. Jika harga satu baju adalah 60.000 rupiah maka seseorang harus membayar berapa untuk membeli satu baju itu?
Jawab:
60.000 rupiah dinyatakan sebagai empat bagian yang sama, masing-masing bagian senilai 15.000 rupiah potongan pembayaran: 3 bagian, yaitu 3 x 15.000 rupiah, atau pembayaran dapat diperoleh dari:
75% dari 60000 rupiah ↔ 75% x 60000 rupiah
75% x 60000 rupiah =  x 60000 rupiah
=  x 60000 rupiah = 45000 rupiah
  • Kesulitan mengkaitkan pecahan dan persen, misalnya mengisi jawaban:
 = ...%,  = ...%,  = ...%
Usaha guru untuk membantu siswa adalah memberikan bimbingan kepada mereka untuk memahami kesamaan makna persen dengan perseratus, artinya mencari nama lain suatu pecahan tetapi penyebutnya adalah 100, sehingga translasi kesejajaran dapat dibuat, yaitu:
 =  = (a x k) % jika b x k = 100
Contoh:  = ...% ↔  =  karena 5 x 2 = 100, maka  =  =  = 40%

Minggu, 07 Oktober 2012

SOULMATE


Emang di dunia ini masih ada ya cowok yang sempurna dalam artian udah ganteng, cool, kaya, baik, pinter.....???? Hemm..kalau pun ada aku pesan satu ya???? Kayak barang dagangan aja. Hehehehehe...
Memang nggak gampang, cari cowok impian kayak kriteria di atas tadi. Tetapi kalau kita mau usaha dan menerima ketidak sempurnaannya dia, kita pasti bisa ketemu sama cowok yang tepat buat jadi pacar atau seseorang yang akan mendampingi kita untuk selamanya.
Caranya mudah!!!!!
Pertama, kita musti nentuin standar yang menurut kita pas, kan standar orang itu beda-beda. Cowok yang punya tampang cakep, eksis, dan punya orang tua yang kaya, bukan patokan utama, lho. Standar yang kita pasang mestinya bukan Cuma fisik saja, tetapi juga banyak menyangkut hal lainnya. Misalnya pribadi yang menyenangkan, bisa kita ajak berbagi susah dan senang, yang bisa ngertiin sifat-sifat kita, dan bisa memotivasi kita untuk jadi yang lebih baik.
Pasang standart buat nemuin yang pas, memang penting. Tetapi mesti diingat, jangan sampai ketinggian atau malah gak seimbang sama kita. Jadi sebelum pasang standar, kita mesti tahu siapa kita dan kebutuhan kita dulu ya.....
Kedua, kita musti jadi sensitif. Sensitif yang dimaksud bukan bentar-bentar ngambek atau marah lho. Maksudnya adalah mulai sensitif dalam mendengar kata hati kita. Kalau hati kita bilang “This is the one”, kita pasti menerima getaran-getaran yang nggak lazim yang bikin jantung kita deg-degan kayak ‘disko’.
Ketiga, pikir-pikir dengan matang. Kadang hati bisa jadi buta kalau makhluk ciptaan Tuhan yang berdiri di hadapan kita ganteng abis. Kegantengan memang terkadang mengandung zat adiktif yang bisa bikin lupa diri. Nah, saat kita berhadapan dengan hal seperti ini, otak kita harus tetap berfikir. Jangan sampai salah pilih.
Keempat, jangan pantang menyerah. Kalau kita sudah berusaha habis-habisan dan nggak dapat juga, berarti kita harus sabar. Kadang sesuatu datang disaat yang tidak terduga. Yang penting banyak-banyak berdoa dan jangan pernah menyerah sampai kita menemukannya. Karena di dunia ini Tuhan sudah menciptakan kita berpasang-pasangan. (GADIS. No:06. XXXII)

So, search for your soulmate and find your life happily ever after!!!

Senin, 18 Juni 2012

Pulau Impian = Pulau Jeju


Kalau berkesempatan ke Korea Selatan, Pulau Jeju adalah salah satu tempat yang wajib masuk daftar kunjungan. Pulau Jeju menawarkan beragam pengalaman menarik bagi kegiatan wisata Anda. Hamparan padang rumput dan bunga, tebing-tebing, gunung, air terjun serta pantai-pantai indah adalah hal-hal yang bisa dinikmati di sini. Dengan berbagai keunikan dan segudang keindahan yang dimilikinya, Pulau Jeju dinobatkan sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia saat ini. Pulau Jeju atau biasa juga disebut Jejudo adalah pulau vulkanik yang terletak di lepas pantai selatan Korea Selatan, dan berdekatan dengan Jepang. Jeju merupakan pulau terbesar di provinsi terkecil Korea Selatan. Penduduknya memiliki budaya dan bahasa yang berbeda dari orang-orang daratan Korea lainnya. Jumlah penduduk di Pulau Jeju hanya sekitar setengah juta orang. Kawasan pulau yang luas dengan penduduk yang sedikit ini membuat suasana tempat ini menjadi sepi dan tenang. Sangat cocok untuk menghabiskan waktu santai. Di Jeju, ada beberapa spot istimewa yang jadi andalan. Jadi, pastikan tempat-tempat ini sempat Anda kunjungi saat berada di Pulau Jeju.
1.            Bungee Artpia
Bungee Artpia adalah taman bunga dengan koleksi berbagai jenis bunga dan tumbuhan di dalam pot. Kepopuleran Bungee Artpia pernah membuat Presiden China di tahun 1995 tertarik untuk berkunjung.
Bungee Artpia Pulau Jeju, Keajaiban Dunia yang Bikin Jatuh Cinta Di Bungee Artpia, Anda bisa melihat lebih dari 1.000 spesies tumbuhan. Sekitar 700 jenis tumbuhan khusus didatangkan dari berbagai negara. Pecinta bunga dan tumbuhan akan suka tempat ini.
2.            Gunung Hallasan
Mau tahu puncak tertinggi di Korea Selatan? Gunung Hallasan lah tempatnya. Posisinya tepat di tengah Pulau Jeju. Tingginya mencapai 1.950 meter di atas permukaan laut. Waktu-waktu paling baik untuk mengunjungi Gunung Hallasan adalah saat azalea berbunga di musim semi, saat datang musim gugur yang penuh warna, dan saat salju turun di musim dingin.

UNESCO menetapkan Gunung Hallasan sebagai cagar biosfer. Anda bisa menemukan danau kawah, tanaman pegunungan, serta hewan-hewan seperti burung pematuk, bajing, kupu-kupu dan serangga. Jika mau, pengunjung dapat mendaki dan menuruni kembali Gunung Hallasan dalam sehari. Jalur-jalur pendakian di sini sering dilalui banyak klub pecinta alam yang biasa mendaki secara reguler. Para pendaki bisa melihat 368 gunung api parasit di kawasan Gunung Hallasan.
3.            Pantai Jungmun
Ada hal-hal unik dari Pantai Jungmun. Pasirnya yang tampak berwarna-warni (hitam, putih, dan merah) cukup menarik pandangan mata. Pemandangan birunya laut dan tanaman hijau merambat terlihat sangat serasi. Pantai Jungmun sering dijadikan tempat lokasi syuting film ataupun video klip. Selain musim panas, pantai ini biasanya tidak terlalu ramai.
Jungmun Beach Pulau Jeju, Keajaiban Dunia yang Bikin Jatuh Cinta Di Pantai Jungmun terdapat tebing palsu, namun tampak indah. Ada juga perahu kayuh berbentuk angsa dan kincir angin Belanda. Menghabiskan liburan di pantai ini tidak akan kecewa.
4.            Gua Manjang
Pecinta wisata gua bisa mengunjungi Gua Manjang (Manjang Cave) di Pulau Jeju. Gua ini terbentang dengan panjang 8 kilometer. Pengunjung bisa melihat suasana terowongan yang agak menyeramkan dengan berjalan sedalam 1 kilometer.
Manjang Cave Pulau Jeju, Keajaiban Dunia yang Bikin Jatuh Cinta Gua Manjang terbentuk dari lahar yang membeku. Suasananya gelap dan dingin. Di beberapa bagian sempit dan licin karena air. Kelelawar bergelantungan di pojok-pojok gua. Eksotik sekaligus misterius.

Read more at http://uniqpost.com/39301/pulau-jeju-keajaiban-dunia-yang-bikin-jatuh-cinta/

Senin, 11 Juni 2012

Manajemen Personalia


1.      Mutasi
a.   Mutasi untuk mengurangi LABOUR TURN OVER bertujuan untuk:
1.   Output dan produktivitas kerja meningkat.
2.   Semangat kerja meningkat.
3.   Jumlah kesalahan yang diperbuat menurun.
4.   Absensi karyawan semakin baik.
5.   Disiplin karyawan semakin baik.
b.  Karyawan yang diketahui tidak memberikan kontribusi pada tingkat yang disyaratkan, akan diberi bimbingan yang jelas pada bidang-bidang tertentu yang memerlukan peningkatan dan tanggal-tanggal targetnya akan ditetapkan untuk membantu pencapaiannya. Jika prestasi tidak meningkat dalam waktu yang telah ditetapkan Perusahaan, karyawan yang bersangkutan dapat dipindahkan ke posisi jabatan lain yang setara maupun lebih rendah (demosi).
c.   Sebab adanya mutasi:                                        
      1.   Permintaan sendiri.
            Mutasi atas permintaan sendiri adalah mutasi yang dilakukan atas keingina sendiri dari karyawan yang bersangkutan dan dengan mendapat persetujan pimpinan organisasi. Mutasi permintaan sendiri pada umumnya hanya pemindahan kepada jabatan yang peringkatnya sama baik, antarbagian maupun pindah ketempat lain.
2.      Alih Tugas Produktif ( ATP).
Alih Tugas Produktif adalah ( ATP) adalah mutasi karena kehendak pimpinan perusahaan untuk meningkatakan produksi dengan menempatkan karyawan bersangkutan ke jabatan atau pekerjaan yang sesuai dengan kecakapannya.
ATP didasarkan pada hasil penilaian prestasi kerja karyawan. Karyawan yang berprestasi baik dipromosikan, sedangkan karyawan yang tidak berprestasi tidak disiplin didemosikan.
2.      Komunikasi
a.   Macam cara berkomunikasi:
1.   Downward communication, yaitu komunikasi yang berlangsung ketika orang-orang yang berada pada tataran manajemen mengirimkan pesan kepada bawahannya.  Fungsi arus komunikasi dari atas ke bawah ini adalah:
a)   Pemberian atau penyimpanan instruksi kerja (job instruction)
b)   Penjelasan dari pimpinan tentang mengapa suatu tugas perlu untuk dilaksanakan (job retionnale)
c)   Penyampaian informasi mengenai peraturan-peraturan yang berlaku (procedures and practices)
d)   Pemberian motivasi kepada karyawan untuk bekerja lebih baik.
2.   Upward communication, yaitu komunikasi yang terjadi ketika bawahan (subordinate) mengirim pesan kepada atasannya.  Fungsi arus komunikasi dari bawah ke atas ini adalah:
a)   Penyampaian informai tentang pekerjaan pekerjaan ataupun tugas yang sudah dilaksanakan
b)   Penyampaian informasi tentang persoalan-persoalan pekerjaan ataupun tugas yang tidak dapat diselesaikan oleh bawahan
c)   Penyampaian saran-saran perbaikan dari bawahan
d)   Penyampaian keluhan dari bawahan tentang dirinya sendiri maupun pekerjaannya.
3.   Horizontal communication, yaitu tindak komunikasi ini berlangsung di antara para karyawan ataupun bagian yang memiliki kedudukan yang setara.  Fungsi arus komunikasi horisontal ini adalah:
a)   Memperbaiki koordinasi tugas
b)   Upaya pemecahan masalah
c)   Saling berbagi informasi
d)   Upaya pemecahan konflik
e)   Membina hubungan melalui kegiatan bersama.
b.   Penghambat dalam pelaksanaan komunikasi
1.   Bahasa
      Jika seorang komunikator atau komunikan berkomunikasi dengan bahasa yang berbeda, kemungkinan akan terjadi banyak kesalahpahaman bahkan terjadinya hubungan yang tidak jelas. Jija pada proses komunikasi komunikator merasa bahasa yang digunakannya tidak dipahami, maka komunikator harus sering meluangkan waktu untuk menjelaskan tentang beberapa hal yang ingin di bicarakan kepada komunikan.
2.   Budaya
      Hambatan budaya ini menjadi hal yang sangat penting. satu pantangan bagi sang komunikator untuk beranggapan, bahwa komunikan tumbuh dengan filosofi, gaya hidup, adat istiadat yang sama.
3.      Kebenaran yang semu (benar tidak salah tidak) Salah satu hambatan utama komunikasi adalah kata-kata yang dibumbui dengan kebohongan, misalnya jika komunikator menginginkan sesuatu dari seseorang, maka seribu dalih kebohongan pun dikeluarkan untuk merayu komunikan agar memenuhi tuntutan komunikator, hal ini merupakan hal yang wajar, biasanya dilakukan untuk dijadikan suatu penegasan agar sang komunikan dapat mengerti.
4.      Penipuan ini hambatan cukup jelas.
5.      Tujuan yang tidak jelas Beberapa pertanyaan yang mendasar dapat dilontarkan
6.      Salah paham hambatan komunikasi yang paling utama pada awalnya bersumber dari dari satu hal, yaitu kesalahpahaman.
7.      Sisi historis atau pengalaman
Pada umumnya komunikator menjadikan filosofis dan pengalaman hidup masa lalu sebagai rujukan komunikasi agar sang komunikan mengerti.
8.      Menganggap enteng lawan bicara Jika Komunikator merasa paling hebat dari komunikan, maka secara tidak langsung Komunikator telah merencanakan kegagalan dalam berkomunikasi.
9.      Mendominasi pembicaraan Mendominasi pembicaraan, hal ini sering terjadi.
c.   Keuntungan:
      -     Mempertahankan integrasi secara psikologis maupun sosial
      -     Tingkat produktivitas (baik kuantitas maupun kualitasnya akan meningkat)
      -     Pusat pembelian biasanya terdiri atas beberapa orang dengan kedudukan wewenang, empati dan sikap yang berbeda-beda agar dapat mencapai orang-orang itu diperlukan pendekatan komunikasi
3.      Partisipasi
         a.   -     Partisipasi akan menaikkan rasa kebersamaan dalam kelompok, yang akibatnya akan menaikkan kerjasama anggota kelompok di dalam penetapan sasaran.
               -     Partisipasi dapat mengurangi rasa tertekan.
               -     Partisipasi dapat mengurangi rasa ketidaksamaan di dalam alokasi sumber daya diantara bagian-bagian organisasi.
         b.   -     Memberikan keleluasaan dalam menentukan cara kerja,
               -     Mengatur pembagian tugas di unut kerja,
               -     Karyawan diberi kesempatan untuk mengatasi permalahan dalam bekerja dan perubahan-perubahan dalam oganisasi di unit-unit krja karyawan,
               -     Keterlibatan karyawan dalam mengambil keputusan mengenahi pelatihan karyawan.
         c.   Dapat dilihat dengan kemajuan perusahaan tersebut apakah telah memenuhi tarjet yang telah di inginkan perusahaan tersebut. Apabila mengaklami peningkatan dari sebelumnya maka partisipasi yang dilakukan telah berhasil dengan baik.
 4.      Kedisiplinan
a.   Ketegasaan Dalam Pelaksanaan Kedisplinan Perlu Dijaga
Kita jangan sampai membiarkan suatau pelangggaran yang kita ketahui tanpa suatu tindakan aatau membiarkan pelanggaran tersebut berlarut larut tanpa tindakan yang tegas, karena dengan demikian meskipun kita sudah memberikan ancamana para karyawan akan menganggap hal tersebut hanyalah ancaman kosong belaka artinya mereka akan berani melanggar lagi karena tidak ada tindakan yang tegas.  Dan keadaan ini akan semakin parah jika diketahui oleh karyawan yang lain, keadaan ini seolah olah merupakan pengumuman dari pimpinan bahwa peraturan yang mencantumkan ancaman telah dicabut.. Selain perlu ketegasan pelaksanaan ancaman dan hukuman perlu dilakukan seadil-adilnya, karena jika sekali saja kita tidak berbuat adil maka akan menimbulkan perasaan yang kurang enak bagi karyawan yang lain dengan demikian kedisiplinan yang kita tegakkan tidak akan berhasil.
b.   Kedisiplinan Harus Menunjang Tujuan dan Sesuai Dengan Kemampuan
Kedisiplinan pada hakekatnya juga  merupakan pembatasan kebebasan dari karyawan kita, oleh karena itu dalam usaha menegakkan kedisiplinan tidak asal melaksanakannya, demngan kata lain kedisiplinan ini jug auntuk menunjang tujuan perusahaan. Selain untuk menunjang tujuan perusahaan maka kedisplinan yang hendak ditegakkan tersebut haruslah sesuai dengan kemampuan  dari para karyawan dengan kata lain, kita jangan menyuruh karyawan sesuatu yang tidak sesuai atau sulit di lakukan.
c.   Kedisiplinan dan Kesejahteraan
Untuk menegakkan kedisiplinan tidak hanya cukup dengan ancaman saja tetapi perlu diimbangi dengan kesejahteraan karyawan yang cukup hal ini dapat dilakukan dengan besarnya tingkat upah yang mereka terima jika mau bekerja secara disiplin sehingga minimal mereka dapat hidup secara layak dsan dengan kelayakan tersebut hidup mereka akan lebih tenang dan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.

Kamis, 07 Juni 2012

Dampak negatif dan positif sistem imprealisme Hindia Belanda bagi kehidupan social ekonomi masyarakat

Dampak negatif system imprealisme Hindia Belanda bagi kehidupan social ekonomi masyarakat:
Akibat Ekonomis :     
  1. Negara imperislis merupakan pusat kekayaan, negara jajahan lembah kemiskinan;
  2. Industri si imperialis menjadi besar, perniagaan bangsa jajahan lenyap; 
  3. Perdagangan dunia meluas; 
  4. Kehidupan ekonomi Bangsa Indonesia semakin merosot; 
  5. Kesejahteraan rakyat semakin menurun;  
  6. Sistem ekonomi uang mulai berkembang;  
  7. Munculnya istilah monopoli; 
  8. Adanya lalu-lintas dunia (wereldverkeer); 
  9. Kapital surplus dan penanamna modal di tanah jajahan; 
  10. Kekuatan ekonomi penduduk asli tanah jajahan lenyap.
Akibat social :
  1. Si imperialis hidup mewah sementara yang dijajah serba kekurangan; 
  2. Si imperialis maju, yang dijajah mundur; 
  3. Rasa harga diri lebih pada bangsa penjajah, rasa harga diri kurang pada bangsa yang dijajah;
  4. Makin meluasnya kebudayaan barat, sehingga kebudayaan tradisional mulai luntur;
  5. Segala hak ada pada si imperialis, orang yang dijajah tidak memiliki hak apa-apa;
  6. Timbulnya kegelisahan, kekecewaan dan kebencian rakyat terhadap pemerintahKolonial yang menimbulkan perlawanan;
  7. Munculnya gerakan Eropa-isasi.
Dampak positif system imprealisme Hindia Belanda bagi kehidupan social ekonomi masyarakat:
Setidaknya, ada substansi positif dalam relasi antara Belanda dengan Indonesia yang tidak selalu dilihat dari sisi negatifnya saja. Adalah sistem pendidikan lokal termasuk sistem dan pendidikan hukumnya di negara kita telah mengalami reformasi dalam hal perbandingan dan pembaharuan sebagai akibat dari interaksi bangsa ini dengan sistem kolonial Belanda. Di sini juga, hendaknya perspektif mengenai istilah ‘penjajah’ jangan hanya berkutat di situ saja (level penyebutan) walau kenyataannya bisa saja seperti itu. Mereka sebetulnya beragam. Ada official/resmi seperti VOC (kala itu) dan ada juga yang independen seperti para sarjana-sarjana hukum Belanda yang tidak terkait dengan pihak kolonial. Kita tentunya ini harus bisa melihatnya secara komphrensif. Mungkin inilah yang disebut modernisasi perkembangan zaman dalam dunia ilmu pengetahuan khususnya pendidikan dan hukumnya dewasa ini. Mari kita terus mengenal dan mencoba membandingkan sistemnya antara satu negara dengan Negara yang lain dengan lebih bijak tanpa harus terus-terusan menjustifikasinya secara negatif.